Sensor oksigen terlarut menggunakan pengukuran fluoresensi oksigen terlarut, cahaya biru memicu emisi cahaya merah dari lapisan fosfor, yang berbanding terbalik dengan konsentrasi oksigen.
Metode ini tidak mengonsumsi oksigen, memberikan data yang stabil, performa yang andal, tanpa interferensi, pemasangan dan kalibrasi yang sederhana. Digunakan luas di pabrik pengolahan limbah, instalasi air, dan industri lainnya untuk pemantauan oksigen terlarut secara online.
Fitur:
-Sensor menggunakan film sensitif oksigen mutakhir, stabil, dan berulang yang baik. Teknik fluoresensi yang revolusioner, hampir tidak memerlukan perawatan.
-Memelihara pengguna dengan pesan khusus yang bisa disesuaikan dan dipicu secara otomatis.
-Desain keras, sepenuhnya tertutup, meningkatkan daya tahan.
-Interface sederhana, andal, mengurangi kesalahan operasional.
-Menyediakan sistem peringatan visual untuk fungsi alarm penting.
-Pemasangan sensor di lapangan yang nyaman, plug and play.
Parameter Teknis:
Produk: Sensor Oksigen Terlarut Optik DOG-209FYD(S)
Rentang pengukuran:
Oksigen terlarut: 0-20 mg/L, 0-20 ppm;
Suhu: 0-45℃
Akurasi:
Nilai pengukuran oksigen terlarut: ±3%;
Suhu: ±0.5℃
Rentang tekanan: ≤0.3Mpa
Komunikasi: MODBUS RS485
Suhu penyimpanan: -15 hingga 65℃
Kalibrasi: Kalibrasi otomatis udara, kalibrasi sampel
Kabel: 10 meter
Ukuran: 55mm x 342mm
Perlindungan: IP68/NEMA6P
Bahan:
Badan: SUS316L + PVC (Edisi Terbatas), titanium (versi air laut);
O-ring: Viton;
Kabel: PVC
There are no reviews yet.