Pengukur Aliran Elektromagnetik untuk Pemantauan Santan
Daftar Isi :
Latar Belakang
Sebuah pabrik makanan dari Indonesia bertanya kepada kami apakah kami memiliki pengukur aliran yang cocok untuk pemantauan santan, jawabannya pasti ya dan pengukur aliran elektromagnetik kami direkomendasikan untuk anda. Simak penjelsan dari kami tentang kinerja dan solusi yang kami berikan untuk anda dibawah ini.
Solusi
Kami menerima pesanan yang disesuaikan dengan kebutuhan anda, yang dapat di sesuaikan untuk memenuhi standart dengan kebutuhan perusahaan anda.

Kinerja Sistem
Pengukur aliran elektromagnetik bekerja berdasarkan Hukum Faraday dan menggunakan medan magnet untuk menghasilkan dan menyalurkan aliran cairan melalui pipa. Ini adalah salah satu flow meter paling populer di bidang pengukuran industri.Â
Pengukur aliran elektromagnetik Holykell memberikan respons cepat terhadap perubahan aliran, tidak ada penurunan tekanan tambahan, tidak terpengaruh oleh perubahan densitas, viskositas, konsentrasi. Akurasinya adalah 0,5% FS dan akurasi yang lebih tinggi dapat disesuaikan. Selain itu, rentang pengukurannya lebar, dari DN10mm-DN2000mm, memenuhi persyaratan yang berbeda. Karena tidak ada bagian yang bergerak di dalam pipa, tidak ada halangan yang dibuat untuk mengalir dan perawatannya lebih sedikit.
Sensor dan Peralatan Pendukung
Untuk sensor yang digunakan Sistem Monitoring Sensor 4800 Electromagnetic Flowmeter dan Platform aplikasi Microthings
Kesimpulan
pengukur aliran elektromagnetik menawarkan tipe yang berbeda untuk permintaan dan tujuan pengukuran yang berbeda, seperti tipe terintegrasi, tipe split, tipe penyisipan. Dan untuk media yang berbeda, liner dan elektroda dapat dipilih untuk mencapai efek pengukuran terbaik. Pengukur aliran elektromagnetik biasanya merupakan meteran pilihan saat mengukur cairan konduktif yang berbasis air, seperti air minum, air limbah, susu, air dingin…sangat penting saat mempertimbangkan biaya, akurasi, dan umur panjang. Jika Anda tertarik dengan solusi ini, hubungi tim sales dan marketing kami.
You must be logged in to post a comment.